Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Agama

7 Amalan Hari Jumat yang Dianjurkan Rasulullah

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : A Yahya

26 - Sep - 2025, 07:30

Placeholder
Ilustrasi Jumat Mubarok. (Foto: Shutterstock)

JATIMTIMES - Hari Jumat dikenal sebagai hari istimewa bagi umat Islam. Sayangnya, kesibukan sehari-hari sering membuat banyak orang melupakan keutamaan hari mulia ini. Padahal, Jumat disebut sebagai sayyidul ayyam atau penghulu segala hari yang lebih agung dibanding Idulfitri maupun Iduladha.

Allah memuliakan umat Nabi Muhammad SAW dengan hari Jumat, sebuah anugerah yang tidak diberikan kepada umat sebelumnya. Tak heran jika Rasulullah SAW banyak menganjurkan amalan khusus di hari ini.

Baca Juga : Kalender Jawa Jumat Legi, 26 September 2025: Watak Weton, Rezeki, Jodoh, dan Hari Baik

Dalam sebuah hadits riwayat Al-Imam al-Syafi’i dan Al-Imam Ahmad dari Sa’ad bin ‘Ubadah disebutkan:

سَيِّدُ الْأَيَّامِ عِنْدَ اللهِ يَوْمُ الْجُمُعَةِ وَهُوَ أَعْظَمُ مِنْ يَوْمِ النَّحَرِ وَيَوْمُ الْفِطْرِ وَفِيْهِ خَمْسُ خِصَالٍ فِيْهِ خَلَقَ اللهُ آدَمَ وَفِيْهِ أُهْبِطَ مِنَ الْجَنَّةِ إِلَى الْأَرْضِ وَفِيْهِ تُوُفِّيَ وَفِيْهِ سَاعَةٌ لَا يَسْأَلُ الْعَبْدُ فِيْهَا اللهَ شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ مَا لَمْ يَسْأَلْ إِثْمًا أَوْ قَطِيْعَةَ رَحِمٍ وَفِيْهِ تَقُوْمُ السَّاعَةُ وَمَا مِنْ مَلَكٍ مُقّرَّبٍ وَلَا سَمَاءٍ وَلَا أَرْضٍ وَلَا رِيْحٍ وَلَا جَبَلٍ وَلَا حَجَرٍ إِلَّا وَهُوَ مُشْفِقٌ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ

Artinya: Rajanya hari di sisi Allah adalah hari Jumat. Ia lebih agung daripada Idul Adha dan Idul Fitri. Pada hari Jumat Allah menciptakan Nabi Adam, menurunkannya ke bumi, dan mewafatkannya. Pada hari ini terdapat satu waktu di mana doa seorang hamba pasti dikabulkan selama tidak meminta dosa atau memutus silaturahmi. Hari kiamat juga akan terjadi di hari Jumat. Tiada malaikat, langit, bumi, angin, gunung, dan batu kecuali merasa khawatir terhadap datangnya Jumat.

Dilansir dari NU Online, Imam al-Ghazali dalam Bidâyatul Hidâyah menyebut hari Jumat sebagai hari raya kaum mukmin (‘îdul mu’minîn). Umat Islam bahkan dianjurkan untuk mempersiapkan diri sejak Kamis petang, mulai dari membersihkan diri, mencuci pakaian, hingga memperbanyak istighfar.

Imam as-Suyuthi dalam kitab ‘Amal Yaum wa Lailah menambahkan, Nabi Muhammad SAW membaca Surat al-Ikhlas, al-Falaq, dan an-Nas masing-masing tujuh kali setelah salat Jumat, memperbanyak selawat, dan mengerjakan salat sunnah di rumah, bukan di masjid. Setelah itu, beliau kerap menjenguk orang sakit, menghadiri jenazah, atau mendatangi akad nikah.

Beberapa amalan yang dianjurkan antara lain:

• Membaca Surat al-Kahfi

• Membaca Surat al-Ikhlas, al-Falaq, dan an-Nas

• Memperbanyak doa dan dzikir

• Memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad SAW

• Bersedekah

• Melaksanakan salat sunnah setelah Jumat di rumah

Tentang membaca Surat al-Kahfi, Rasulullah SAW bersabda dalam hadits riwayat al-Hakim:

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنْ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ

Artinya: Barang siapa membaca Surat al-Kahfi pada hari Jumat, maka Allah akan memberikan cahaya di antara dua Jumat.

Baca Juga : Aku Ra Popo, Lagu Terbaru Semalam Suntuk Ceritakan Soal Perjuangan Cinta

Sedangkan soal selawat, Nabi SAW bersabda dalam hadits riwayat al-Baihaqi:

أَكْثِرُوا عَلَيَّ مِنْ الصَّلَاةِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ وَيَوْمَ الْجُمُعَةِ فَمَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا

Artinya: Perbanyaklah membaca selawat kepadaku pada malam dan hari Jumat. Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali, maka Allah membalasnya sepuluh kali.

Imam al-Syafi’i juga meriwayatkan dalam al-Umm bahwa pahala sedekah di hari Jumat dilipatgandakan.

Salah satu sunnah yang sangat dianjurkan adalah mandi Jumat. Imam Syafi’i dalam al-Hawi Kabir menjelaskan, meskipun salat Jumat dilaksanakan pada waktu dzuhur, mandi Jumat boleh dilakukan sejak fajar. Setelah itu, dianjurkan memakai pakaian terbaik, terutama yang berwarna putih.

Rasulullah SAW bersabda dalam hadits riwayat Al-Tirmidzi dan al-Hakim:

مَنْ غَسَّلَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَاغْتَسَلَ وَبَكَّرَ وَابْتَكَرَ وَمَشَى وَلَمْ يَرْكَبْ وَدَنَا مِنْ الْإِمَامِ فَاسْتَمَعَ وَلَمْ يَلْغُ كَانَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ عَمَلُ سَنَةٍ أَجْرُصِيَامِهَا وَقِيَامِهَا

Artinya: Barang siapa mandi Jumat, bersegera ke masjid, berjalan tanpa menaiki kendaraan, duduk dekat imam, mendengarkan khutbah, dan tidak berbicara sia-sia, maka setiap langkahnya bernilai pahala setahun puasa dan salat malam.

Dalam hadits lain riwayat Muslim juga disebutkan:

مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ أَتَى الْجُمُعَةَ فَدَنَا وَاسْتَمَعَ وَأَنْصَتَ غُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجُمُعَةِ وَزِيَادَةُ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ

Artinya: Barang siapa berwudhu dengan sempurna lalu menghadiri Jumat, duduk dekat imam, mendengarkan khutbah, maka dosanya diampuni antara Jumat itu hingga Jumat berikutnya, ditambah tiga hari.

Demikian amalan Hari Jumat yang penuh dengan hari penuh kemuliaan. Seperti dicontohkan Rasulullah SAW, Jumat bukan hanya waktu untuk meningkatkan ibadah kepada Allah, tetapi juga saat yang tepat untuk mempererat silaturahmi, menjenguk yang sakit, dan berbuat baik kepada sesama. Semoga informasi ini bermanfaat. 


Topik

Agama Jumat keutamaan hari Jumat ada apa Jumat amalan jumat



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

A Yahya