JATIMTIMES - Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf menargetkan seluruh siswa yang saat ini tengah mengenyam pendidikan di sekolah rakyat akan mendapatkan laptop dan delapan set seragam sekolah secara gratis.
Hal itu disampaikan Saifullah atau yang lebih akrab disapa Gus Ipul pada kegiatan rapat konsolidasi penyelenggaraan sekolah rakyat di Jawa Timur yang bertempat di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur di Kota Malang.
Baca Juga : Disetujui DPRD Jatim, Ranperda Perubahan APBD 2025 Tunggu Evaluasi Kemendagri
"Nanti setiap siswa sekolah rakyat akan mendapatkan laptop dan delapan set seragam sekolah, termasuk almamater, pokoknya keren. Sekarang mungkin masih terima dua set ya, nanti ditunggu. Kita harapkan akhir September sudah di tangan siswa," ungkap Gus Ipul, Senin (8/9/2025).
Mantan Wakil Gubernur Jawa Timur dua periode ini menuturkan, dirinya hingga saat ini masih belum mengetahui gambaran bentuk laptop yang akan diterima para siswa sekolah rakyat nantinya seperti apa.
Namun yang pasti, Gus Ipul menekankan kepada bagian pengadaan agar tidak melakukan praktik-praktik yang menyalahi ketentuan peraturan perundang-undangan. Selain itu, Gus Ipul juga telah melakukan koordinasi dengan jajaran kepolisian, kejaksaan serta LKPP RI untuk melakukan pendampingan dalam pengadaan laptop untuk para siswa di sekolah rakyat.
"Saya sudah minta pada bagian pengadaan, untuk tidak main-main, tidak melakukan penyimpangan. Saya minta pendampingan juga dari kepolisian, kejaksaan dan LKPP," kata Gus Ipul.
Pihaknya mengatakan, saat ini proses pengadaan laptop untuk siswa sedang berproses. Ia mengaku tidak mengetahui nantinya siapa yang akan memenangkan tender pengadaan laptop tersebut.
Baca Juga : Ada 26 Titik Sekolah Rakyat Rintisan, Mensos Saifullah: Jatim Penyelenggara SR Terbanyak di Indonesia
"Sekarang sedang berproses, saya belum tahu siapa yang menang tapi yang jelas akhir September sudah di tangan siswa termasuk seragam," imbuh Gus Ipul.
Selain laptop dan seragam untuk para siswa sekolah rakyat, terdapat beberapa fasilitas penunjang yang masih belum ada di sekolah rakyat. Yakni papan tulis digital. "(Fasilitas yang belum terpenuhi) laptop dan termasuk untuk papan tulis digital. Coba akhir September 2025 dilihat lagi ke sini," pungkas Gus Ipul.
