JATIMTIMES - Pengamat politik Rocky Gerung kembali membahas tentang sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kali ini, Rocky blak-blakan menyebut bahwa Presiden Jokowi tak lagi dekat dengan rakyat Indonesia. 

Hal itu terlihat dari pengawalan super ketat saat Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Pasar Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Kamis (21/4/2022) lalu.  

Baca Juga : 5 Negara Ini Disebut Paling Aman jika Terjadi Perang Dunia III, Ada Selandia Baru 

"Bagi rakyat, itu sinyal bahwa Presiden sudah tidak dekat dengan rakyat lagi," ujar Rocky dikutip dari akun YouTube Rocky Gerung Official yang tayang pada Jumat (22/4/2022).

Rocky menilai bahwa legitimasi Jokowi sudah turun drastis selama ini. Oleh sebab itu, kata Rocky, pengamanan super ketat perlu dilakukan saat Jokowi kunjungan kerja. 

Perubahan pengamanan itu, terjadi karena potensi kekerasan ada di mana-mana. 

"Sekarang, bertemu dengan rakyat pengamanannya luar biasa. Ini mendebarkan kita, belum pernah ada presiden dikawal super ketat, seperti itu," kata Rocky. 

Pengawalan super ketat kepada Jokowi, lantas mengingatkan Rocky dengan presiden-presiden di negara otoriter. 

Baca Juga : 4 Negeri yang Dianjurkan Nabi Muhammad SAW untuk Dihuni saat Akhir Zaman 

"Di Amerika Latin dan Filipina seperti itu, di mana-mana ada sniper," kata Rocky. 

Rocky menilai, pengamanan kepada Presiden Jokowi itu membuat Indonesia dilihat sebagai negara yang mengalami rasa aman karena di sekitar masyarakat ada senjata.