JATIMTIMES, MADURA - Personal Identification Number (PIN) BlackBerry milik Asisten Menejer Persepam MU, Nadi Mulyadi, dibajak hacker. PIN BlackBerry yang sudah dikuasai hacker itu, sudah berhasil menipu ratusan kontak yang tersimpan yang di dalamnya. Penipuan itu berupa permintaan pulsa.
Muhammad Gozi, rekan Nadi yang menjadi korban penipuan mengatakan, ia telah mengirim pulsa Rp100.000. Ghozi sempat heran dengan permintaan ini, karena tidak biasanya Nadi meminta kiriman pulsa. Karena merasa kasihan, permintaan pulsa langsung dikirim.
"Saya tahu kalau PIN BlackBerry Nadi dikuasai orang lain setelah tahu dari teman-teman yang lain," kata Ghozi, Jumat (30/10/2015).
Ahmad Shodiq, rekan Nadi lainnya mengaku hampir mengirim pulsa. Karena tidak percaya, Shodiq menelpon langsung Nadi dan dijawab jika bukan dirinya yang meminta pulsa, tapi seseorang yang membajak PIN BlackBerrynyua.
"Beruntung saya lekas konfirmasi ke yang bersangkutan. Ternyata PIN BlackBerry sudah di bawah kendali orang lain," kata Shodiq.
Nadi Mulyadi ketika dikonfirmasi membenarkan soal pembajakan akun BlackBerrynya. Itu terjadi mulai hari Kamis kemarin. Kejadian itu ketika dirinya menerima pesan untuk verifikasi akun emailnya. Tanpa disadari, setelah verifikasi dilakukan, ternyata akun BlackBerrynya banyak kejanggalan.
"Banyak teman-teman saya yang klarifikasi. Saya tegaskan bahwa BlackBerry saya sudah dikendalikan orang lain," terang Nadi.
Oleh sebab itu, Nadi meminta agar jangan menanggapi apa yang menjadi permintaan pulsa atau permintaan uang. Sampai saat ini, Nadi mengaku sudah banyak yang konfirmasi langsung untuk memastikan kebenaran informasi pembajakan. (*)