JATIMTIMES - Bagi pecinta makeup, kuas menjadi senjata utama untuk menghasilkan riasan yang flawless. Namun, tahukah kamu kalian harga kuas bisa sangat menentukan hasil akhirnya?
Meski sekilas tampak sama, ternyata kuas mahal dan kuas murah memiliki perbedaan besar yang bisa memengaruhi hasil akhir riasan. Kuas makeup mahal umumnya dibuat dari bahan berkualitas tinggi dengan bulu lembut dan padat yang mampu membaurkan produk dengan sempurna.
Baca Juga : Peringati HUT TNI ke 80, Warkop KOPAG Ajak Anak Muda Berolahraga
Yang masih bingung dari hasil makeup makeup mahal dan murah, MUA profesional Pao Hilda Afiani membagikan hasil di antara keduanya. Sehingga ini bisa menjadi pertimbangan kalian yang ingin membeli kuas.
“Kuas makeup ini kan memang keduanya sama-sama lembutnya,” tegas Pao, Minggu (5/10/2025).
Melalui video unggahan, Pao memperlihatkan hasil kedua kuas makeup. Pertama Pao menunjukkan kuas seharga Rp 28 ribu berisi 10 kuas dan Rp 100 ribu.
Kemudian Pao mencoba menutupi mata pandanya menggunakan conceler menggunakan kuas. “Bukan berarti yang murah selalu kaku yang murah juga lembut,” imbuh Pao.
Saat mengaplikasikan conceler, Pao menunjukkan hasil yang tidak bisa merata. Lalu Pao mengaplikasikan conceler mengggunakan kuas pasa bagian sisi kanan.
“Nah kalau yang harga mahalnya itu ambil produknya nempel di kuasnya lebih efektif, meratakannya jauh lebih gampang,” terang Pao.
Baca Juga : Bahaya Salah Dosis Sunscreen, Perlindungan SPF Bisa Gagal Cegah Penuaan dan Kanker Kulit
Menurut Pao, kuas yang mahal lebih efektik menutupi bawah mata panda dibanding pakai kuas murah. Hasilnya pakai kuas mahal lebih rata dan halus.
“Bukan hanya perkara lembut dan awetnya, tapi dari sisi fungsinya, kemujarabannya. Kuas mahal dan bagus tuh biasanya lebih gampang ngeratain produk, lebih halus hasil ngeblend-nya, jadi memudahkan makeup. Hasilnya di-real life lebih keliatan,” kata Poa.
“Saya gak bilang semua harus beli kuas mahal. Nah kalau kalian punya uang dan kerja bisa investain beli kuas yang bagus untuk mempermudah makeup kalian,” saran Pao.
