JATIMTIMES - Arema FC sukses mencuri satu poin berharga saat menghadapi Persijap Jepara pada laga pekan ke-4 BRI Super League 2025/2026. Sosok yang paling mencuri perhatian adalah penjaga gawang Adi Satryo. Aksi gemilangnya di bawah mistar gawang membuat peluang lawan kerap kandas.
Dalam sebuah pertandingan, Adi mencatat sejumlah penyelamatan penting yang membuat Arema terhindar dari kekalahan. Namun, kiper berusia 23 tahun itu tetap merendah. Menurutnya, performa apiknya tak lepas dari dukungan orang-orang terdekat.
Baca Juga : Jadwal Timnas Indonesia vs Lebanon: Kick Off, Venue, dan Siaran Langsung
“Saya berterima kasih kepada keluarga, istri, dan teman-teman setim atas dukungan mereka. Semua ini bisa saya lakukan berkat mereka,” ungkap eks kiper PSIS Semarang itu.
Meski performanya kembali jadi sorotan, Adi mengaku tidak ingin larut dalam euforia. Baginya, konsistensi jauh lebih penting ketimbang sekadar menunggu panggilan ke Timnas Indonesia.
“Semua pemain pasti ingin ke timnas. Tapi saya tidak terlalu berharap ke sana. Yang penting saya konsisten di setiap pertandingan,” ujarnya.
Selain itu, Adi juga mengapresiasi perjuangan rekan-rekannya yang membantunya menjaga gawang. Baginya, kolektivitas tim sangat penting.
“Pertandingan hari ini cukup melelahkan karena kami bermain sepuluh lawan sepuluh. Alhamdulillah bisa bawa pulang satu poin dari tandang,” katanya.
Baca Juga : Encuy 'Preman Pensiun' Ditemukan Tewas Bunuh Diri, Ini Profilnya
Kiper muda Arema itu berharap hasil yang selama ini diraih menjadi pemacu semangat timnya untuk lebih baik lagi. Optimisme itu juga selalu digaungkan untuk menampilkan yang terbaik.
“Kami harus tetap berpikir positif karena sudah dapat satu poin. Tapi kami juga harus introspeksi, karena masih ada kesalahan yang harus diperbaiki. Semoga saya pribadi dan tim bisa berkembang ke depannya,” tutup Adi.