Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sepuluh Pulau Aneh yang Simpan Banyak Rahasia, Salah Satunya Diyakini Tempat Dajjal Bersembunyi

Penulis : Pipit Anggraeni - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

12 - Dec - 2018, 14:53

Placeholder
Ilustrasi pulau aneh (erabaru)

MALANGTIMES - Beberapa negara  memiliki pulau-pulau cantik yang selalu dijadikan sebagai daya tarik untuk membius para wisatawan. Namun,  dari sekian banyaknya pulau cantik, ternyata tak semuanya dapat dijamah manusia dengan mudah.

 Bahkan, tak sedikit pulau yang dinilai sangat aneh dan menyimpan banyak rahasia. Meskipun jika dilihat melalui dokumentasi yang ada, pulau-pulau tersebut memiliki keindahan yang luar biasa.

Baca Juga : Bagaimana Hukum PHK Karyawan di Tengah Pandemi Covid-19? Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Dilansir dari channel Youtube YtCrush, disebutkan ada 10 pula aneh yang menyimpan banyak rahasia di dunia ini. Dari salah satu pulau yang disebutkan itu, salah satunya diyakini sebagai tempat dajjal bersembunyi. Penasaran apa saja pulau itu? Berikut rangkumannya.

1. Pulau Mauritius

Pulau ini dikatakan sebagai pulau tropis karena keindahan alam yang disuguhkan. Saat dilihat dari atas, aliran pasir dan endapan pasir membuat sebuah ilusi air terjun yang seolah ada di dalam air. Keindahan alam ini sungguh sangat luar biasa dan banyak membuat orang kagum.

2. Pulau Vulcan

Pulau Vulcan terbilang unik karena letaknya berada di dalam pulau, yaitu Pulau Tal Vulcan. Pulau yang juga memiliki keindahan alam ini berada di utara Filipina.

3. Pulau Goqui

Pulau Goqui dulunya dihuni oleh penduduk yang kebanyakan adalah nelayan. Namun suatu ketika, pulau tersebut ditinggalkan oleh penduduknya. Hingga pada akhirnya seluruh bangunan dan jalanan dirambati oleh tumbuhan dan pohon-pohon.  

4. Pulau Ular

Sama dengan namanya, Pulau Ular dikenal karena di sana menjadi tempat tinggal dari ribuan ular berbisa yang dinilai berbahaya di dunia. Saat ini, di sana ada sekitar 4 ribu ular yang hidup dan berkembang biak di pulau dengan pemandangan alam yang luar biasa itu.

5. Pulau Fort Carrol

Pulau ini dulunya menjadi sebuah benteng yang dibangun tentara Amerika Serikat. Namun pada akhirnya dibeli oleh seorang kaya raya dan direncanakan untuk dibangun kawasan wisata. 

Di sana akan dibangun hotel, rumah makan, wahana bermain, dan fasilitas wisata lainnya. Namun pembangunan sulit direalisasikan karena di sana dihuni ribuan burung. Sehingga ketika akan melakukan pembangunan, maka harus dipastikan tidak mengganggu burung-burung tersebut.

6. Pulau Bouvet

Pulau terpencil yang terletak di titik paling selatan Samudra Atlantik ini juga dinilai menyimpan misteri. Penemu pertamanya adalah Charles Bouvet pada 1739. Karena informasi yang diberikan kurang akurat, banyak orang yang tak bisa menemukan pulau tersebut. 

Hingga akhirnya seorang pemburu asal Inggris menemukan pulau tersebut pada 1808 dan memberikan nama lain. Namun pada 1971 secara resmi pulau tersebut diberikan kepada Charles Bouvet.

7. Pulau Clipperton

Pulau ini merupakan karang kecil yang berjarak 6 kilometer persegi di Samudra Pasifik. Tahun 1920 di sana dibangun Mercusuar dan dihuni oleh sekitar 100 orang. Setiap dua bulan sekali akan ada kapal yang datang untuk memasok makanan dan kebutuhan lainnya. Namun saat terjadi perang saudara di Meksiko pada 1914, kapal tak lagi memasok makanan dan penghuni dipaksa untuk hidup di pulau yang tidak memiliki hutan dan lahan pertanian itu.

8. Pulau Ernst Thalmann

Pulau kecil di sebelah Kuba ini merupakan sebuah pulau sepanjang 15 kilometer dan memiliki lebar 500 meter di Teluk Cazones, Kuba, diberi nama yang sama dengan politisi dan aktivis komunis Jerman Ernst Thälmann.  Sejak tembok Berlin runtuh, Jerman Barat dan Timur menjadi satu negara, dan pulau ini tidak disebutkan dalam dokumen apa pun.

9. Pulau Palmyra

Pulau koral ini mengelilingi sebuah Laguna dan dinilai sebagai surga tersembunyi di Samudra Pasifik bagian utara. Meski memiliki keindahan alam yang menakjubkan, ternyata pulau tersebut menyimpan banyak misteri karena ada banyak kasus misterius yang terjadi di sana. Seperti kapal hilang salah satunya.

10. Pulau Socotra

Pulau ini juga dikenal sebagai tempat dikuncinya Dajjal dan pulau alien. Pulau ini sejak dulu dikatakan telah diisolas, dan di sana banyak tumbuh tumbuhan yang sangat unik. Salah satunya dinamai pohon darah naga. Pohonnya memiliki bentuk unik menyerupai payung, dan ketika batang pohonnya di tebang, akan mengeluarkan getah berwarna merah seperti darah. Di sana juga banyak ditemukan fauna yang bentuknya jauh berbeda dengan fauna yang banyak kita kenal selama ini.

Letak Pulau Socotra memang sangat terpencil. Ia berada 380 km di selatan semenanjung Arab dan 240 km sebelah timur ujung tanduk Afrika. Karena keunikannya, pulau ini juga dikenal sebagai tempat yang dihuni Dajjal.

Dalam ajaran Islam, Dajjal akan muncul pada akhir tahun sebagai tanda kiamat. Jauh sebelum kemunculannya, makhluk jahat ini dikurung dalam sebuah pulau yang terpencil dan saat itu belum dihuni manusia. Hadis itu menceritakan tentang orang-orang Arab yang terdampar di sebuah pulau di mana mereka bertemu dengan makhluk yang mengaku bernama Dajjal. Lokasi pulau terpencil itu berada di Laut Yaman. 

Baca Juga : Bergerak Mandiri, Baitul Mal Ahad Pon Salurkan Bantuan Bagi Masyarakat Terdampak Covid-19

Dari lokasi yang terdapat banyak fauna aneh dan juga di laut Yaman, besar kemungkinan pulau inilah yang dimaksud Nabi Muhammad sebagai tempat dikurungnya Dajjal. Namun kebenaran itu masih belum dapat dipastikan. (*)

 


Topik

Peristiwa Pulau-Aneh pulau-aneh-di-dunia pulau-misterius pulau-dajjal



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Pipit Anggraeni

Editor

Sri Kurnia Mahiruni