Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

BNPM Sebut Ada Dugaan Intimidasi Berbau SARA dalam Polemik Golden Hill, Pihak Hotel Janji Bakal Selesaikan Kekeluargaan

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : Nurlayla Ratri

28 - Aug - 2024, 17:22

Placeholder
Jajaran DPD BNPM Jatim saat mendatangi Golden Hill Hotel Kota Batu untuk konfirmasi dugaan intimidasi berbau SARA kepada pihak yang disebut terlibat dalam polemik perizinan hotel di dekat perumahan.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Barisan Nasional Pemuda Madura (BNPM) DPD Jatim mendatangi Golden Hill by Golden Tulip Hotel di Jalan Raya Oro-oro Ombo, Kota Batu, Rabu pagi (28/8/2024). Mereka berupaya untuk mengkonfirmasi dugaan intimidasi berbau SARA kepada salah satu anggota yang saat ini masih bersengketa aset dengan pihak hotel.

Adanya dugaan tersebut didapat saat hendak mengurai polemik dugaan cacat prosedur perizinan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Hotel yang dulu bernama Hotel Ubud itu salah satunya dipermasalahkan karena bersinggungan dengan aset milik seorang anggota BNPM bernama Yoseph Ardaisjah.

Baca Juga : KKN Unikama Tingkatkan Kesejahteraan Desa Tangkilsari Melalui Berbagai Program Inovatif

Dijelaskan Ketua Lembaga Bantuan Hukum DPD BNPM Malang Raya Dodi Irawan, kronologi dugaan intimidasi ini sendiri bermula dari rencana pihak hotel untuk membeli aset tanah milik Yoseph. Lokasi tanah itu bersebelahan dengan hotel. Rencana itu dilakukan untuk perluasan sempadan bangunan guna meloloskan perizinan IMB.

“Namun, antara kedua belah pihak tidak terjadi kesepakatan atau buntu. Lalu saat itulah diketahui sampai muncul bahasa intimidasi dari salah satu perwakilan hotel Golden Hill berinisial Z. Dan bahasa intimidasi itu berbau SARA, bersifat kedaerahan yang juga mencatut organisasi kami,” jelas Dodi saat ditemui, Rabu (28/8/2024) pagi.

Ia mengklaim sudah sejak sekitar 3 minggu lalu, pihaknya sudah melakukan beberapa komunikasi dengan pihak hotel. Namun tidak ada respon dan atau itikad yang baik. Utamanya dalam menyelesaikan masalah intimidasi.

“Respon pihak hotel malah melaporkan saudara Yoseph ke Polres Batu, sehingga langkah hari ini kami lakukan. Kami menunggu iktikad baik dari pihak hotel untuk konfirmasi demi menyelesaikan terkait bahasa intimidasi berbau SARA tersebut,” katanya.

Dodi berharap dengan kedatangan mereka, ada itikad baik dari pihak hotel untuk klarifikasi. Sehingga persoalan SARA yang dimaksud tidak semakin berlarut-larut.

Sementara itu, perwakilan manajemen Golden Hill Hotel Hendi Rio Purbaya saat dikonfirmasi menyatakan bersedia menyampaikan upaya penyelesaian itu ke manajer operasional untuk segera ada tindak lanjut. Sebab, saat didatangi Operational Manager (OM) Golden Hill berinisial Z yang dimaksud belum berada di tempat karena sedang di Surabaya.

"Saat ini dari Operational Manager (OM) dan perwakilan lain workshop di Surabaya. Intinya di sini saya mendengarkan, dari sana saya akan menyampaikan ke pihak Z maupun ke OM kami atas dugaan isu SARA yang sempat disampaikan," kata Rio di tempat yang sama.

Baca Juga : Berkas Visi dan Misi Diapresiasi, Berkas Pendaftaran Nurochman-Heli Lengkap

Rio menyebut, pihakna siap untuk mempertemukan manajemen dan segera menyampaikan klarifikasi. Poak hotel juga terbuka agar bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

"Paling tidak akan kita agendakan waktu untuk klarifikasi dari manajemen. Kedepannya itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Kami akan terbuka untuk membuat satu forum untuk koordinasi, kami sampaikan juga secepatnya," tambahnya.

Sebagai informasi, polemik terjadi karena ada dugaan pengurusan IMB yang cacat prosedur, dimana lahan yang digunakan jadi sempadan hotel diduga aset milik Yoseph. Pengajuan sempadan di atas lahan miliknya itu diketahui tanpa sepengetahuan pemilik. Selain itu, ada juga masalah soal penambahan lantai yang tak sesuai, Hotel Golden Hill dengan izin 6 lantai menambah tingkat gedung menjadi 8 lantai.

Sedangkan pihak hotel juga dihadapkan dengan masalah sempadan samping dan belakang hotel yang ternyata dari segi Analisis Dampak Lalu Lintas (Amdal Lalin) juga diduga masih bermasalah. Keberadaan dan operasional Hotel Golden Hill by Golden Tulip dikeluhkan dari segi sempadan jalan hotel yang minim. Tak jarang, jalanan di sekitar lokasi kerap terjadi kemacetan karena banyak mobil yang parkir di bahu jalan. Masalah perizinan, amdal dan dan sengketa aset tersebut tengah berupaya diselesaikan.


Topik

Peristiwa BNPM Golden Tulip Kota Batu



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Prasetyo Lanang

Editor

Nurlayla Ratri