JATIMTIMES - Bulan Ramadan telah masuk pada hari ke-13 versi pemerintah. Namun apakah masyarakat pernah mencoba makanan khas Aceh untuk dijadikan santapan buka puasa?
JatimTIMES memiliki saran bagi masyarakat yang berpuasa untuk membuat satu makanan khas Aceh. Berdasarkan informasi, makanan tersebut juga cocok digunakan untuk buka puasa.
Baca Juga : 4 Cara Mengintip Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Ketahuan
Makanan khas Aceh itu memiliki nama unik yakni 'memek'. Memek adalah makanan sejenis bubur khas dari Simeuleu, Aceh. Memek yang merupakan salah satu jenis makanan tersebut berasal dari kata memek yang artinya enak atau nikmat.
Cara membuat memek (makanan Aceh) yang merupakan makanan khas dari Simeuleu Aceh pun cukup mudah.
Berikut bahan-bahan dan cara membuat makanan khas Aceh yang bernama memek.
Bahan-bahan
- Satu sisir pisang (masyarakat Simeuleu mempunyai pisang pilihan yang bernama pisang wak atau pisang siem)
- Santan secukupnya
- Garam
- Gula pasir
- Beras ketan
Cara Buat
- Kupas kulit pisang dan tumbuk sampai menjadi halus hingga menjadi seperti bubur
- Sangrai beras ketan hingga gurih
- Campurkan pisang dengan santan, gula, garam, dan beras ketan yang telah disangrai hingga berbentuk seperti bubur.
- Makanan memek khas Aceh telah siap untuk dinikmati.
Tentunya salah satu makanan khas Aceh tersebut dapat dinikmati dan dibuat di rumah. Cara membuatnya juga cukup mudah hanya dengan menyediakan bahan-bahan di atas yang pastinya mudah sekali untuk ditemui.
Baca Juga : Tips Masak Santan agar Bebas Kolesterol, Makan Tenang Tanpa Takut
Agar tambah nikmat, berikut rekomendasi waktu yang tepat untuk menyantap memek makanan khas Aceh. Waktu yang tepat untuk menyantap memek adalah saat musim hujan tiba.
Memek juga sering dihidangkan saat bulan puasa tiba biasanya dijadikan sebagai salah satu menu untuk berbuka puasa.
Memek merupakan salah satu makanan yang juga nikmat disantap dalam keadaan dingin atau sudah dimasukkan ke dalam lemari dingin terlebih dahulu.
