MALANGTIMES - Syarat mendaki gunung tidak hanya semata-mata karena memiliki fisik yang kuat. Namun banyak aturan keselamatan yang harus dipenuhi.
Mulai dari persiapan pakaian dan atribut yang dikenakan saat akan mendaki gunung. Aturannya adalah pakaian berupa baju dan celana harus menutupi seluruh badan. Hal itu bertujuan agar pendaki terhindar dari terik sinar matahari dan gesekan benda luar ke kulit tubuh.
Baca Juga : Ditemukan Sepatu, Kaus Kaki, Topi di Dekat Hilangnya Pendaki Gunung di Kota Batu
Pendaki wajib mengenakan jaket khusus atau tebal. Sebab, cuasa dan suhu di gunung selalu tak menentu. Untuk menjaga kondisi dan stamina, diharapkan pendaki selalu menyiapkan jaket agar terhindar dari hipotermia atau kedinginan parah.
Selain itu, pendaki diwajibkan menggunakan sepatu khusus track atau mendaki. Ciri-ciri sepatu track adalah tinggi melebihi mata kaki, ringan, tahan cuaca dan sol sepatu dapat mencengkram tanah atau medan pendakian.
Tas yang dibawa oleh pendaki tidak boleh melebihi 1/4 berat badannya. Mudahnya, berat tas tidak melebihi 18 kg. Dianjurkan menggunakan tas yang memiliki cover back atau pelindung tas, agar terhindar dari air hujan.
Untuk atribut seperti kacamata, buff atau masker, kaos tangan dan topi dianjurkan untuk dibawa. Dapat digunakan saat cuaca sedang ekstrim atau ada badai pasir.
Baca Juga : Lari seperti Kesurupan, Pendaki Hilang di Gunung Buthak Panderman Batu
"Itu aturan atau safety prosedur yang paling awal harus diikuti pendaki. Jangan mendaki gunung hanya karena eksistensi saja. Pesan saya, pendaki yang turun dari gunung tasnya harus penuh dengan sampah," harap Ramadhan Bethan, selaku sekretaris Devisi Mahasiswa Pecinta Alam (DIMPA) UMM. (*)