JATIMTIMES - Pesan tersebut disampaikan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani minta bonus yang diberikan kepada atlet dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan dan untuk meningkatan kapasitas sebagai atlet. Bupati Ipuk tidak ingin bonus yang diberikan dipakai untuk memenuhi keinginan yang tidak penting, lebih-lebi untuk foya-foya.

Harapan itu disampaikan Bupati Ipuk saat acara Penyerahan Reward Atlet dan Cabor  Berprestasi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jawa Timur (Jatim) 2022  di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi pada Selasa (04/04/2023).

Baca Juga : Tips Berkendara Aman dan Nyaman Saat Mudik, Siapin Mental Juga!

Menurut Bupati Ipuk para atlet yang berprestasi mampu menyeimbangkan antara prestasi olahraga dengan pendidikan karena usia mereka yang masih muda dan masih banyak kesempatan memanfaatkan waktu dengan bijaksana.

”Saya berpesan agar mereka jangan sampai putus sekolah karena menjadi atlet karena masa keemasan atlet ada batasnya. Kalau tidak ingin masuk sekolah formal kami tawarkan untuk memanfaatkan fasilitas pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM). Sehingga pada saat lulus mereka bisa langsung bekerja atau menjadi wirausaha,” jelas Bupati Ipuk.

Sementara Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Banyuwangi, Abdul Aziz Hamidi, sebelumnya menyampaikan reward atlet dan cabor  berprestasi Porprov VII Jatim 2022 diberikan kepada 144 atlet yang mampu mendapatkan medali emas perak dan perunggu. Kemudian bagi pelatih dan official reward diserahkan kepada Ketua Cabor masing-masing.

Menurut  dia pada Senin (03/04/2023) pemerintah kabupaten (Pemkab) Banyuwangi telah melakukan transfer dana hibah pembinaan olahraga kepada KONI.”Selanjutnya ditindaklanjuti dengan oleh pengurus Koni dengan menyerahkan reward bagi atlet yang mampu meraih medali dalam Porprov VII Jatim 2022,” jelasnya.

Baca Juga : Berdinding Anyaman Bambu, Bupati Malang Bakal Bedah Rumah Kediaman Warga Poncokusumo

Dia menuturkan reward yang diberikan totalnya lebih dari dari Rp. 800 juta. Atlet yang meriah medali emas perorangan mendapatkan Rp. 10 juta. Untuk mereka yang mendapatkan perak dan perunggu mendapatkan reward sebesar Rp. 7 juta dan Rp. Juta.

Adapun bagi peraih medali untuk cabang olahraga beregu ada beberapa klasifikasi yang ditetapkan oleh Koni Banyuwangi.”Dengan menerima reward harapan kami para atlet mampu melakukan persiapan yang maksimal dalam menghadapi Porprov VIII mendatang dengan harapan kontingen Banyuwangi dalam perolehan medali mampu meningkat peringkatnya,” pungkas Aziz.