MALANGTIMES - Sahran (82), warga Jalan Bandulan Gang 1 E, Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang, pagi tadi tak menyangka kampungnya bakal gempar. Kehebohan terjadi saat bersih-bersih di samping rumahnya, Jalan Bandulan Gang 1 E.
Sahran menemukan sebuah bungkusan plastik berwarna hitam tepat di samping gang rumahnya. Saat dibuka, ternyata berisi jasad bayi yang sudah tak bernyawa dan masih lengkap ari-arinya.
"Bermula sekitar pukul 08.00 WIB Rabu 1 April 2020, saat itu Sahran berjalan ke samping rumahnya untuk membersihkan sampah. Tak sengaja kakinya menyandung sebuah bungkusan plastik yang empuk.
Baca Juga : Viral Video Warga Beri Semangat kepada Pasien Positif Covid-19
Heran dengan teksturnya yang empuk, Sahran pun kemudian membuka plastik tersebut. Karena mengalami keterbatasan pengelihatan yang tak begitu jelas, Sahran melihat isi bungkusan plastik tersebut hanya sesuatu benda yang berwarna putih mulus.
"Saat itu saya juga kaget kok empuk. Karena saya penglihatannya agak kurang jelas, saya lihat kok putih. Saya pikir itu kucing," ungkapnya.
Setelah itu, Sahran memanggil sang anak agar memastikan isi tas plastik tersebut. Saat sang anak melihat isi tas plastik tersebut, baru diketahui jika isinya adalah sesosok bayi yang maish lengkap dengan ari-ari.
"Saya kemudian langsung lapor RT. RT kemudian meneruskan ke RW dan pihak kepolisian. Kalau dilihat masih lengkap, kemungkinan baru dilahirkan," terangnya.
Baca Juga : Mokong Keluyuran Malam Hari, Warga Jalani Rapid Test Covid-19 di Tempat
Menurut Sahran, kasus buang bayi baru pertama terjadi di kawasan tersebut. Ia sendiri tak mengetahui persis di wilayahnya apa ada seseorang yang tengah hamil atau tidak. "Bayinya tadi langsung dievakuasi ke rumah sakit," pungkas dia.