Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Wisata

Usung Konsep Pedesaan, Kota Malang Bakal Miliki Wisata Buah Pepaya

Penulis : Pipit Anggraeni - Editor : Lazuardi Firdaus

12 - Jan - 2020, 14:27

Wali Kota Malang Sutiaji saat menanam bibit pepaya di pekarangan rumah salah satu warga Dukuh Baran, Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang (Pipit Anggraeni/MalangTIMES)
Wali Kota Malang Sutiaji saat menanam bibit pepaya di pekarangan rumah salah satu warga Dukuh Baran, Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang (Pipit Anggraeni/MalangTIMES)

MALANGTIMES - Usung konsep pedesaan, Kota Malang bakal miliki wisata buah pepaya. Nantinya, konsep wisata terbaru ini akan ditata di Dukuh Baran Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Bukan hanya itu, di sana juga akan ditanam sederet buah-buahan, salah satunya buah pepaya untuk menarik minat wisatawan.

Baca Juga : Curhat Pelaku Pariwisata ke Menteri Pariwisata Wishnutama, Seperti Apa ?

Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan, kawasan Dukuh Baran memiliki pemandangan yang indah dan sangat asri. Sehingga sangat tepat jika ditata sebagai kawasan wisata ala pedesaan. Pasalnya, wisata yang mengusung konsep pedesaan saat ini makin banyak diminati.

"Pemandangannya di sini bagus, masih dingin dan asri. Nanti tinggal ditata sedikit, kan sekarang wisatawan cenderung ingin menikmati suasana di desa," katanya usai menanam 10 ribu bibit pepaya di Dukuh Baran, Kelurahan Bareng, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Minggu (12/1/2020).

Dia menyampaikan, Dukuh Baran telah memiliki kelompok sadar wisata (pokdarwis). Nantinya, dinas terkait akan memberikan pendampingan terhadap Pokdarwis yang ada dalam mengelola kawasan yang ada sebagai tempat wisata. Karena nantinya, Dukuh Baran ditargetkan menjadi lokasi eduwisata berkaitan dengan sederet pohon dan buah-buahan yang ada di Kota Pendidikan ini.

Lebih jauh politisi Demokrat ini menyampaikan, upaya menghidupkan Dukuh Baran sebagai kawasan wisata merupakan pilihan yang tepat. Selain meningkatkan pemberdayaan dan meningkatkan perekonomian, wisata berbasis pedesaan dan tanaman tersebut dia yakini mampu membantu upaya Pemkot Malang dalam melakukan penghijauan.

"Selain itu, goal yang ingin kami capai salah satunya adalah menekan angka stunting. Setelah sebelumnya ada urban farming, sekarang ada upaya menanaman puluhan ribu pohon pepaya. Ini akan bersinergi pada lingkungan hingga kualitas SDM," papar Sutiaji.

Baca Juga : Penutupan Tempat Wisata dan Hiburan di Kota Batu Diperpanjang sampai 21 April

Dia pun berharap agar masyarakat mulai memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk penghijauan. Diantaranya turut serta meningkatkan program urban farming melalui penanaman beberapa tanaman dan sayuran, minimal untuk kebutuhan rumah tangga. Jika memiliki hasil besar, maka produk bisa dipasarkan lebih luas lagi.

"Dan Dukuh Baran ini akan jadi pilot project untuk bisa diterapkan di daerah lain di Kota Malang," jelasnya.

Sutiaji pun menyampaikan apresiasi terhadap stakeholder yang berperan dalam proses peningkatan perekonimian serta penghijauan tersebut. Karena program yang diinisiasi oleh Pondok Pesentren Manajer Tholabie itu telah didukung penuh masyarakat setempat, perguruan tinggi, dan stakeholder terkait.

 


Topik

Wisata malang berita-malang berita-malang-hari-ini Wisata-Buah-Pepaya Dukuh-Baran-Kelurahan-Buring Wali-Kota-Malang Sutiaji kelompok-sadar-wisata


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Pipit Anggraeni

Editor

Lazuardi Firdaus