MALANGTIMES - Perkembangan dunia fashion tak habis untuk dibicarakan.
Designer-designer fashion makin kreatif saja menghadirkan konsep-konsep dalam busana yang dibuatnya.
Kriteria unik dan nyentrik saat ini tengah menjadi sorotan.
Teranyar, designer asal Los Angeles, AS menghadirkan busana dengan konsep makanan lho.
Warna-warna baju tang dihadirkan sih sama persis dengan jenis-jenis makanan.
Baca Juga : Fashion Hijab Wud Hadirkan Koleksi Baru, Pertahankan Bisnis Saat Pandemi Covid-19
Dilansir dari berbagai sumber, dua designer Rebma dan Sam Salad menciptakan Meals untuk sajian karya busana mereka.
Konsep ini bermula, karena makanan dan pakaian menurut keduanya dianggap tak memiliki perbedaan.
“Kapas harus ditanam dan digiling terlebih dulu sebelum akhirnya dipotong, dijahit dan diwarnai menjadi celana. Sama halnya dengan bikin salad. Selada romaine mesti ditanam, dirajang, dicuci dan dilumuri minyak zaitun,” ungkap Sam.
Dari situlah, Meals hadir untuk menyatukan makanan dan pakaian.
Apalagi, di zaman serba pop-up dan selfie ini, menurut mereka penikmat fashion akan lebih menyukai tampilan produk yang aneh tapi harfiah.
Baca Juga : Sarung Tangan Mirip Kulit Manusia Bisa Cegah Covid-19? Unik atau Seram Ya?
Koleksi pertama mereka dengan slogan "Wear What You Eat”, memadukan konsep baju kerja yang berbahan dead-stock atau vintage.
Kemudian dengan pola warna-warni menyerupai kulit semangka, udang, pisang, kue tart dengan toping warna-warni, soda anggur dan lainnya yang bisa dipakai semua gender baik pria ataupun wanita.
Kain yang mereka gunakan selalu ada cacarnya. Mereka menggunakan bahan dead-stock yang disinyalie sifatnya langka.
Jadi kalau produknya habis, ya tidak akan bisa ditemukan lagi deh.