MALANGTIMES - Kota Malang baru saja mendapat bantuan dari Kementerian ESDM berupa Penerangan Jalan Umum (PJU) Tenaga Surya. Pemerintah Kota Malang pun memproyeksikan ke depan seluruh penerangan jalan umum di Kota Pendidikan ini akan memanfaatkan tenaga terbarukan tersebut.
Plt Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Malang Hadi Santoso menyampaikan, saat ini baru ada 150 PJU tenaga listrik yang dimiliki setelah mendapat bantuan dari Kementerian ESDM. Tahun-tahun berikutnya, dia menegaskan tak menutup kemungkinan beberapa pembangunan PJU akan dimaksimalkan menggunakan tenaga surya.
Baca Juga : Hari Ini, Pemkot Malang Luncurkan Bansos Tahap Awal bagi Warga Terdampak Covid-19
"Saat akan bangun PJU baru mungkin akan manfaatkan PJU tenaga surya. Bahkan, mungkin juga PJU yang ada akan digantikan dengan PJU tenaga surya," kata pria yang akrab disapa Sony itu pada MalangTIMES, Rabu (16/10/2019).
Dia menyebut, pembuatan PJU Tenaga Surya memang membutuhkan anggaran yang lebih besar daripada PJU tenaga listrik seperti biasanya. Meskipun begitu, PJU tenaga surya lebih efisien dan biaya perawatan jauh lebih murah.
"Awalnya saja saat bangun memang anggaran besar. Tapi untuk proses perawatan lebih mudah dan murah," jelas Sony.
Dia berharap tahun-tahun berikutnya Kota Malang kembali mendapatkan bantuan PJU Tenaga Surya tersebut. Sehingga, biaya operasional yang harus dibayarkan ke PLN jauh lebih murah.
Sony lebih jauh menegaskan PJU Tenaga Surya yang diberikan Kementerian ESDM saat ini sudah diserahterimakan kepada Pemerintah Kota Malang melalui Disperkim. Sehingga, pembiayaan dan perawatan sepenuhnya diserahkan kepada Pemkot Malang.
Baca Juga : Bantuan Pangan Non Tunai di Kota Batu Sudah Cair, Berikut Jadwal dan Lokasi Tokonya
"Berkas sudah saya tandatangani sekitar dua minggu yang lalu," pungkasnya.