Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kuliner

PCNU Kota Malang Tegas Katakan Tak Layak Memberi Nama 'Setan' ke Makanan

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Lazuardi Firdaus

03 - Oct - 2019, 11:04

Logo Nahdatul Ulama (NU) (istimewa)
Logo Nahdatul Ulama (NU) (istimewa)

MALANGTIMES - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Barat (Sumbar) yang mengharamkan penggunaan nama makanan disertai kata-kata setan, iblis, neraka ditanggapi oleh PCNU Kota Malang memang tidak layak memberikan nama yang tidak bagus terhadap makanan.

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang menanggapi terkait MUI Sumbar yang telah mengharamkan nama makanan dengan kata setan, iblis, neraka dan sebagainya.

Baca Juga : Nongkrong Suasana Asri, Sejuk, dan Tenang Tak Jauh dari Pusat Kota Malang

Melalui KH Chamzawi, PCNU Kota Malang mengaku bahwa makanan yang dijual meski dengan rasa pedas tidak harus diberikan nama yang tidak bagus.

"Itu memang kan seharusnya terkait nama, saya tahu hal itu, tapi ya sebaiknya pemberian nama itu yang bagus, jangan yang seperti itu," katanya.

Mendengar kabar bahwa MUI Sumbar yang telah mengeluarkan fatwa haram untuk pemberian nama makanan yang dirasa tidak baik, PCNU Kota Malang mengatakan bahwa di daerah yang dipimpin oleh Drs. Sutiaji ini belum ada pergerakan yang sama. Tapi KH Chamzawi tetap mengatakan bahwa penamaan tersebut tidak layak karena juga banyak anak-anak yang mengkonsumsinya.

"Di sini belum seperti itu kayaknya, tapi memang sebenarnya kan itu saking pedesnya jadi begitu. Kalau masalah makanan yang dijual walaupun pedas kan tidak masalah, tapi hanya karena penamaannya saja saya kira tidak layak, karena nabi saja menganjurkan memberi nama yang baik," ungkapnya.

Kedepan, KH Chamzawi menyebut akan membicarakan hal seperti ini ketika bertemu dengan pimpinan daerah dan legislatif di Kota Malang.

Baca Juga : Cake Kampanye Diabetes, Bikin Auto Bye Bye Makanan Manis Nih

"Kedepan saya kira akan membicarakan kepada teman-teman di Pemkot dan wakil rakyat di DPRD, InsyaAllah kalau ketemu akan saya bicarakan," pungkasnya.

 


Topik

Kuliner malang berita-malang Majelis-Ulama-Indonesia Makanan-haram-dengan-kata-setan PCNU-Kota-Malang


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Lazuardi Firdaus