JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto dan Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi meresmikan gedung Malang Tourism Gateway (MTG) yang berada di komplek Pendapa Agung Kabupaten Malang sisi selatan pojok sebelah kiri.
Pemotongan pita sebagai tanda dimulainya gedung Malang Tourism Gateway beroperasi, dilakukan oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto dan disaksikan oleh Walikota Malang Wahyu Hidayat, Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno, Kasdim 0818/Malang-Batu Mayor Czi Supaat, serta tamu undangan lainnya.
Baca Juga : Pranatacara Termuda DilantikĀ Bupati Magetan: Bukti Generasi Z Siap Lestarikan Budaya Jawa
Bupati Malang HM. Sanusi menyampaikan, bahwa peresmian Malang Tourism Gateway ini merupakan tindak lanjut atas potensi wisata yang sangat besar di Kabupaten Malang. Tercatat di Kabupaten Malang terdapat 293 daya tarik wisata yanh tersebar di beberapa wilayah di Kabupaten Malang.
"Oleh karena itu, pada kesempatan yang berbahagia ini, kita meresmikan Gedung Malang Tourism Gateway (MTG) sebagai pusat layanan terpadu dan terdepan yang menghubungkan wisatawan dengan seluruh pesona pariwisata kita," ungkap Sanusi, Sabtu (20/9/2025).
Menurut Sanusi, peluncuran gedung Malang Tourism Gateway ini merupakan upaya dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang untuk memberikan penunjuk arah bagi para wisatawan, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Pasalnya, di gedung Malang Tourism Gateway tersedia berbagai informasi wisata serta berbagai produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) masyarakat Kabupaten Malang. Selain itu, untuk mempermudah para wisatawan, di gedung Malang Tourism Gateway juga tersedia Platform Smart Tourism and Big Data Matic (Malang Kabupaten Tourism Intelligence Center).
Lebih lanjut, kehadiran gedung Malang Tourism Gateway menurut Sanusi dapat menjadi wadah untuk meningkatkan kunjungan wisata Kabupaten Malang, baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Baca Juga : Pemkab Malang Luncurkan Logo Hari Jadi ke-1.265 Tahun
Terlebih lagi, menurut Sanusi, Kabupaten Malang terkenal dengan destinasi wisata 1000 pantai dan 1000 spot wisata yang tersebar di beberapa wilayah. Mulai dari wisata pegunungan, wisata pantai, wisata buatan, wisata alam maupun wisata kesenian serta budaya dengan peninggalan candi-candi yang luar biasa. Di antaranya Candi Kidal, Candi Jago, hingga Candi Singosari.
"Malang Tourism Gateway bukan hanya sebuah gedung, melainkan simbol kolaborasi dan inovasi. Inilah jembatan yang menyatukan pemerintah, pelaku usaha, komunitas dan masyarakat dalam membangun ekosistem pariwisata yang inklusif," jelas Sanusi.
Pihaknya berharap, kehadiran gedung Malang Tourism Gateway akan memperkuat posisi Kabupaten Malang sebagai destinasi unggulan nasional bahkan internasional, serta dapat membawa manfaat yang sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang.