Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Operasional Rest Area Baru di Poncokusumo Tunggu Serah Terima

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Nurlayla Ratri

05 - Sep - 2025, 08:22

Placeholder
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Malang Purwoto saat ditemui beberapa waktu lalu di Pendapa Agung Kabupaten Malang. (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Pengoperasian rest area baru yang terletak di Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang masih belum bisa dilaksanakan akibat belum adanya proses serah terima Kementerian Pekerjaan Umum RI dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang. 

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang Purwoto menyampaikan, pembangunan rest area baru merupakan salah satu upaya dari pemerintah untuk menambah daya tarik menuju Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). 

Baca Juga : Bupati Sanusi: Pasar Tumpang akan Dikembangkan Jadi Pasar Kesenian, Sudah Disetujui Bappenas

Pasalnya, TNBTS merupakan kawasan taman nasional yang menjadi destinasi wisata favorit bagi wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara. Kunjungan setiap tahun dapat menembus angka 100 ribu wisatawan. 

Selain itu, penetapan kawasan TNBTS menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) membuat pemerintah pusat terus melakukan terobosan agar kunjungan semakin meningkat dan wisatawan juga dapat nyaman berwisata. Salah satunya dengan pembangunan rest area baru di Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang tersebut. 

Namun, bangunan rest area baru yang tampak megah dan bagus itu, belum bisa digunakan oleh para wisatawan. Pasalnya, belum ada serah terima dari Kementerian Pekerjaan Umum RI ke Pemkab Malang. 

"Pembangunannya sudah tuntas. Namun belum ada serah terima antara Kementerian PU dan Pemkab Malang dalam hal ini Badan Usaha Milik Desa," ujar Purwoto kepada JatimTIMES.

Menurut Purwoto, nantinya untuk pengelolaan dari rest area baru tersebut akan diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Wringinanom untuk dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya. 

"Jika nanti pengelolaannya sudah diserahkan kepada BUMDesa, maka rest area menuju TNBTS akan bertambah. Semakin banyak rest area, akan semakin bagus," tutur Purwoto. 

Pihaknya menyebut, dengan banyaknya rest area nantinya juga akan meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Malang, utamanya untuk para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). "Sehingga dapat terjadi peningkatan ekonomi masyarakat di sekitar rest area," kata Purwoto. 

Baca Juga : Hari Pelanggan Nasional, PLN UP3 Malang Kunjungi Wali Kota dan Pelanggan VVIP

Selain itu, di rest area yang baru juga akan disediakan lahan parkir untuk kendaraan bermotor, mulai dari sepeda motor, mobil hingga bus. Pihaknya memprediksi, dengan luasnya lahan parkir dapat menampung 15 bus pariwisata.  

Sementara itu, pihaknya menyebutkan saat ini terdapat dua rest area yang dimanfaatkan oleh wisatawan. Di antaranya rest area di Desa Gubugklakah dan rest area di Desa Wringinanom. Namun, kedua rest area tersebut tidak memiliki lahan parkir yang terlalu besar. Diperkirakan kedua rest area tersebut hanya bisa menanpung 10 bus pariwisata. Selain itu, di dua rest area tersebut juga masih membutuhkan perawatan fasilitas umum. 

Sebagai informasi, untuk Harga Penawaran Sendiri (HPS) proyek pembangunan rest area di Desa Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang tersebut bernilai Rp 104,20 milliar.

Namun, setelah melalui tahapan proses lelang, proyek pembangunan rest area di Desa Wringinanom itu dimenangkan oleh PT. Sasmito dengan nilai Rp 83,36 milliar. Di mana besaran nilai proyek pembangunan rest area tersebut tercantum pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) 2024 lalu.


Topik

Pemerintahan malang rest area poncokusumo tnbts disparbud



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Nurlayla Ratri