MALANGTIMES - Kurma identik dengan Timur Tengah atau negara-negara Arab. Bahkan, pohon buah yang merupakan kudapan favorit saat berbuka puasa itu disebut-sebut hanya bisa tumbuh di kawasan Jazirah Arab. Benarkah demikian?
Dulu, pohon buah berwarna cokelat dan kuning keemasan jika sudah matang itu sangat jarang ditemukan di Indonesia. Tapi ternyata sekarang, pohon buah yang mengandung banyak khasiat itu ternyata banyak tumbuh subur di tanah Indonesia. Bahkan beberapa kebunnya sudah dijadikan destinasi wisata.
Baca Juga : Misteri Petai Raksasa Terkuak, Ternyata Namanya Entada
Beberapa video di channel youtube kini banyak yang menunjukkan suburnya tanaman kurma saat ditanam di Indonesia. Di antaranya seperti daerah Riau, Aceh, Kalimantan, Jambi, hingga Pasuruan. Buahnya pun tumbuh sangat lebat dan banyak menarik perhatian wisatawan.
1. Aceh
Di Aceh terdapat sebuah kebun kurma yang sangat ternama. Terletak di Lembah Barbate, kawasan Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh. Dulunya, tanah tersebut merupakan tanah yang tandus sebelum akhirnya dimanfaatkan oleh kelompok tani yang dinahkodai seorang pria pensiunan bernama Mahdi Muhammad (54).
Mulanya, mantan kepala BI (Bank Indonesia) Pekanbaru itu berkebun pada 2015 dengan membersihkan 20 lahan mati milik pemerintah. Tanah yang tandus dan gersang itu pun dibersihkan menggunakan alat berat. Setelah bersih, kurma didatangkan langsung dari Inggris.
Ada banyak jenis kurma yang ditanam di sana. Namun kebanyakan adalah jenis Barhee. Harga bibit kurmanya pun bervariasi, mulai dari Rp 700 ribu hingga Rp 750 ribu per batang.
Pohon kurma ditanam dengan jarak antara delapan hingga 10 meter. Ada beberapa petani yang membantunya merawat tanaman tersebut menggunakan pupuk organik. Selain itu, ada sekitar 200 ekor domba yang sengaja dilepaskan di kawasan kebun tersebut karena tujuannya selain agar domba tersebut memakan rumput liar, kotorannya juga berguna bagi pohon kurma.
Menurut Mahdi, pohon kurma dapat tumbuh subur di Indonesia dengan catatan bibitnya harus pohon betina dan memiliki pohon kurma jantan sebagai penyerbuk. Dalam waktu tiga tahun, kurma pun mulai berbuah. Kini, kebun kurma tersebut sudah dikelola bersama 78 petani lainnya dengan membentuk Koperasi Kurma Lembah Barbate. Lahan secara keseluruhan mencapai 320 hektare. Namun baru beberapa saja yang sudah ditanami pohon kurma.
Lahan perkebunan yang sangat luas itu pun sekarang juga bisa didatangi oleh wisatawan. Untuk berkeliling kebun, pengunjung harus menggunakan kendaraan seperti mobil dan sepeda motor. Jalanan juga sudah dibenahi dan dilalui dengan mudah. Ada beberapa fasilitas di dalamnya seperti musala dan tempat beristirahat.
2. Riau
Selain Aceh, pohon kurma juga tumbuh subur di Riau. Beberapa kawasan dikenal banyak menanam tumbuhan yang sering dicari saat bulan puasa tersebut. Salah satunya terletak di pelataran Masjid Agung An-Nur Pekanbaru, Riau.
Di sana, ada beberapa pohon kurma yang sudah beberapa kali dipanen. Beragam jenis kurma yang tumbuh di pekarangan masjid pun sangat subur dan berbuah lebat. Jadi, tak heran jika ada banyak orang yang tertarik untuk menyaksikannya langsung.
3. Bekasi
Di beberapa kawasan Pulau Jawa, pohon kurma juga dapat ditemukan dan dikenal akan kesuburannya. Salah satunya seperti yang tertanam di Masjid Al-Barkah Bekasi, yang juga dipercaya mampu menghasilkan keturunan. Pohon yang ada di pelataran masjid pun berbuah hanya saat bulan puasa dan memiliko cita rasa yang nendang.
Di sana ada 20 pohon yang ditanam. Namun baru tiga pohon saja yang sudah berkali-kali berbuah. Setiap usai salat Duhur hingga Magrib, ada banyam warga yang berkunjung untuk melihat langsung pohon kurma yang terletak di Jalan Veteran Nomor 46, Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan, tersebut.
4. Pasuruan
Kebun pohon kurma lainnya yang juga cukup terkenal terletak di Pasuruan. Tepatnya di Dusun Karanglo, Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan. Di sana terdapat wisata kebun kurma yang sudah banyak dikenal masyarakat.
Di sana, wisatawan dapat langsung melihat pohon kurma dari dekat. Wisata kebun kurma ini resmi dibuka sejak Januari 2017 dan memiliki ratusan pohon kurma dengan luas lahan sekitar 3,7 hektare.
Jadi, kini masyarakat yang sangat penasaran dengan bentuk asli dari pohon kurma pun tak perlu jauh-jauh ke negara-negara Timur Tengah. Masyarakat bisa mengunjungi beberapa kawasan di Indonesia yang kini memang banyak menanam pohon kurma dan menjadikannya sebagai destinasi wisata.
Selain itu, dengan tumbuhnya kurma di Indonesia, pemenuhan kebutuhan buah kurma tidak harus impor dengan jumlah yang lebih besar. Itu karena di dalam negeri sudah ada banyak yang bisa dimanfaatkan. (*)