JATIMTIMES - Tottenham Hotspur resmi menunjuk Thomas Frank sebagai pelatih kepala baru menggantikan Ange Postecoglou. Pelatih asal Denmark ini menandatangani kontrak hingga 2028 setelah Spurs membayar kompensasi senilai £9-10 juta kepada Brentford.
Lalu, apa alasan utama yang membuat manajemen Spurs menjatuhkan pilihan pada Frank? Berikut penjelasan lengkapnya.
Baca Juga : Tottenham Resmi Tunjuk Thomas Frank: Ini Alasan di Balik Ketertarikan Klub London
Konsistensi Bersama Brentford
Thomas Frank menjadi pelatih kepala Brentford sejak 2018 dan membawa klub tersebut naik kelas ke Premier League pada tahun 2021. Prestasi ini diraih melalui jalur play-off Championship dan dianggap sebagai pencapaian luar biasa mengingat keterbatasan finansial klub.
Dalam empat musim terakhir di Liga Inggris, Frank sukses menjaga Brentford tetap kompetitif:
- Musim 2021/22: Finis di posisi 13
- Musim 2022/23: Finis di posisi 9 dan mengalahkan Manchester City dua kali
- Musim 2023/24: Finis ke-16, tetap bertahan meski dilanda cedera pemain
- Musim 2024/25: Finis di peringkat 10, di atas Spurs
Catatan ini menjadikan Thomas Frank sebagai salah satu pelatih paling konsisten di Liga Inggris dalam lima tahun terakhir.
Filosofi Bermain Modern
Tottenham membutuhkan pelatih yang mampu membangun tim dengan gaya bermain yang jelas dan progresif. Thomas Frank dinilai mampu memenuhi ekspektasi tersebut. Ia dikenal fleksibel secara taktik, sering menggunakan formasi 3-5-2 atau 4-3-3 tergantung lawan yang dihadapi. Fokusnya pada pengembangan pemain muda juga sejalan dengan visi jangka panjang klub.
Beberapa nilai plus dari pendekatan taktik Frank:
- Penekanan pada pressing dan transisi cepat
- Adaptif terhadap kekuatan lawan
- Efisien dalam memaksimalkan pemain berbiaya rendah
Rekomendasi Internal dan Reputasi Profesional
Frank disebut-sebut sebagai kandidat kuat atas rekomendasi Johan Lange, Direktur Teknik Tottenham yang punya relasi kuat dengan pelatih asal Denmark tersebut. Selain itu, banyak pemain dan tokoh sepak bola, termasuk Christian Eriksen, mendukung penunjukan ini.
Christian Eriksen pernah menyatakan:
Baca Juga : Pesawat Dreamliner India Jatuh, 241 Tewas, 1 Selamat
"Thomas adalah pelatih yang tepat untuk Tottenham. Karakternya dan cara mainnya cocok dengan semangat klub."
Tim Pelatih Andal Ikut Bergabung
Tidak hanya Frank, Tottenham juga merekrut tim pelatih yang telah bekerja lama bersamanya di Brentford:
- Justin Cochrane (asisten pelatih)
- Chris Haslam (pelatih fisik)
- Joe Newton dan Andreas Georgson (analis taktik dan pelatih teknik)
Langkah ini menunjukkan bahwa Spurs tak hanya merekrut pelatih, tapi juga sistem kerja yang sudah teruji.
Penunjukan Thomas Frank bukan keputusan dadakan. Ia dipilih karena kemampuannya membangun tim kompetitif dengan sumber daya terbatas, gaya bermain modern, dan filosofi jangka panjang yang cocok dengan visi Tottenham.
Dengan kontrak hingga 2028 dan tim pelatih andalan, Spurs berharap bisa memasuki era baru yang lebih stabil dan berprestasi di bawah komando Thomas Frank.

