Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Hiburan, Seni dan Budaya

Akustikoma Rilis Negeri Sakkarepmu, Keresahan Musisi Malang lewat Lagu

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Yunan Helmy

26 - May - 2025, 15:51

Placeholder
Duo musik Akustikoma, yang digawangi Yoga BM dan Antok Yunus, baru merilis single berjudul “Negeri Sakkarepmu”. (Foto: istimewa)

JATIMTIMES - Duo musik Akustikoma, yang digawangi Yoga BM dan Antok Yunus, resmi merilis single terbaru berjudul “Negeri Sakkarepmu”. Lagu ini hadir sebagai kritik sosial terhadap kondisi sosial-politik saat ini, di bawah produksi Gio Production.

Lagu yang ditulis oleh Yoga BM dan dibawakan vokalnya oleh Antok Yunus ini menyuarakan kegelisahan atas maraknya ketimpangan, penyalahgunaan kekuasaan, hingga korupsi yang seolah menjadi bagian dari sistem. 

Baca Juga : Soal Dugaan Penyalahgunaan DD dan Laporan ke APH, Kades Kaliglagah Beri Klarifikasi

 

Dalam bahasa Jawa, “Sakkarepmu” berarti “sesukamu” atau “seenaknya sendiri”, yang dinilai sesuai dengan kondisi negeri yang berjalan tak beraturan.

“Lagu ini adalah cermin. Bukan hanya untuk para pemegang kuasa, tapi juga untuk kita semua, agar tidak kehilangan suara dan kesadaran,” ujar Yoga BM, penulis lirik lagu ini.

Dengan nuansa melankolis dan aransemen musik yang sederhana namun menghujam, “Negeri Sakkarepmu” mengajak pendengar untuk merenungi realitas sosial yang selama ini mungkin terabaikan. Bait yang dibawakan mengandung makna, termasuk pengulangan kata “sakkarepmu” di bagian akhir lagu yang memberi kesan mendalam.

Antok Yunus, yang membawakan lagu ini, mengatakan bahwa musik bisa menjadi alat menyuarakan kejujuran. “Musik adalah medium jujur. Lewat lagu ini, kami hanya ingin menyampaikan bahwa suara rakyat tidak boleh padam, betapa pun sunyinya jalan yang harus dilalui,” katanya.

Single yang dirilis ini adalah luapan emosi para musisi. Dan juga bentuk perlawanan terhadap berbagai ketidakadilan. 

Baca Juga : Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025: Indonesia Satu Grup dengan Brasil, Ini Lawan-Lawan Garuda Muda

 

“Kami bersuara, meski dibungkam. Kami bertanya, meski dilupakan,” begitu bunyi salah satu lirik yang mencerminkan semangat perlawanan dalam diam.

Proses produksi “Negeri Sakkarepmu” turut melibatkan sejumlah musisi. Di antaranya Indra Kenatha, Yeyen Gitar, dan Gita Biola. Sementara untuk distribusi dan publikasi, lagu ini dinaungi oleh One Entertainment Jakarta.

Lagu 'Negeri Sakkarepmu' bisa dinikmati di berbagai platform musik digital mulai 28 Juni 2025. 


Topik

Hiburan, Seni dan Budaya



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Yunan Helmy