Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Penjual Bunga Hias di Kota Batu Mulai Maksimalkan Live TikTok

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : Yunan Helmy

29 - Mar - 2025, 19:33

Placeholder
Aktivitas petani bunga hias di Kota Batu menjual tanaman secara online dengan memanfaatkan fitur siaran langsung.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Perkembangan zaman menuntut segala bidang usaha untuk tidak ketinggalan teknologi informasi. Salah satunya dalam inovasi pemasaran barang dan jasa, seperti yang dilakukan petani dan penjual bunga hias di Kota Batu dengan memanfaatkan media sosial TikTok.

Salah seorang penjual bunga hias di Sidomuyo, Kota Batu, Shoultan Maulana mengaku mulai memanfaatkan pemasaran daring dalam sebulan terakhir. Terutama menggunakan fitur siaran langsung (live) platform TikTok.

Baca Juga : 4 Wisata Coban di Kota Batu Ini Bisa Jadi Rekomendasi

"Jualan bunga online baru sebulanan. Biasanya di TikTok dan Shopee," kata Shoultan saat ditemui JatimTIMES, belum lama ini.

Ia juga mengungkapkan, sejak menggunakan platform daring untuk berjualan, dia mampu mendapatkan pesanan. Setidaknya, dalam sekali siaran langsung selama sekitar satu jam, dirinya mendapatkan dua hingga tiga pesanan bunga atau tanaman hias.

Dengan persiapan sederhana berupa tempat khusus, tripod, dan pencahayaan yang cukup, Shoultan dan ketiga rekannya biasa bergantian untuk siaran langsung. 

"Kalau live langsung di sawah (tempat budidaya) pakai lampu, lalu tanamannya ditata. Nanti biasanya ada yang nanya atau pesan bunga apa yang dicari," jelasnya.

Ia menilai sejauh ini penjualan online cukup efektif. Apalagi yang bisa mengakses tidak hanya pembeli dalam kota, namun juga luar kota. Rata-rata merupakan penghobi tanaman hias.

Dengan penjualan online pula, ia akhirnya lebih banyak saling membantu dengan penjual lainnya di desanya, Sidomulyo. Sebab, saat ada pembeli yang mencari bunga atau tanaman tertentu, namun sedang kosong, ia bisa menanyakan ke rekan sesama pengusaha bunga.

Baca Juga : Rumus Makan untuk Turunkan Berat Badan usai Makan Banyak saat Lebaran

"Ada yang mulai jualan online juga. Sebaliknya, kalau ada yang nyari tapi kosong, saya punya barangnya bisa disediakan," ungkapnya.

Pada platform TikTok, transaksi Shoultan dilakukan langsung ke di fitur toko dan mencantumkan nomor kontak toko yang bisa dihubungi di bio profil media sosialnya. Menurut dia, petani dan penjual bunga lainnya di Kota Batu perlu melek perkembangan teknologi untuk bisa mengangkat penjualan dan bertahan di era sekarang, terutama para pemuda.

"Harusnya perlu melek online. Kalau biasanya petani menjual konvensional, nunggu pelanggan yang datang, saat dibuka toko online akan terjadi banyak interaksi dua arah. Bisa jemput bola dengan toko online berjejaring. Sesama toko online bisa saling bantu mencarikan barang yang dibutuhkan," imbuhnya.


Topik

Ekonomi Penjual bunga hias live TikTok Kota Batu teknologi informasi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Prasetyo Lanang

Editor

Yunan Helmy