JATIMTIMES - Desa Sumberdem, Kecamatan Wonosari dinobatkan sebagai Juara 1 dalam Lomba Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten Malang 2024. Desa Sumberdem mendapatkan penilaian tertinggi dari para juri dengan perolehan 3.618.
Capaian penilaian tersebut terpaut cukup jauh dengan Juara 2 Lomba Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten Malang 2024. Di mana, Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading mendapatkan penilaian 3.337 atau selisih 281 dari Juara 1. Sehingga Desa Wirotaman harus puas menjadi Juara 2.
Baca Juga : Jatah Kursi DPRD Kabupaten Malang Menyusut, PKB Bertekad Rebut Kembali di Pemilu 2029
Bergeser ke Juara 3 Lomba Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten Malang 2024 diraih oleh Desa Kalipare, Kecamatan Kalipare. Yakni dengan memperoleh nilai 3.259.
Sementara itu, untuk kategori juara harapan pada Lomba Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten Malang terpantau mengalami persaingan cukup sengit. Di mana, masing-masing juara harapan diraih Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso; Desa Tlogosari, Kecamatan Donomulyo; dan Desa Wonorejo, Kecamatan Poncokusumo.
Rinciannya, Juara Harapan 1 diraih oleh Desa Ngijo dengan perolehan nilai 3.093. Kemudian Juara Harapan 2 diraih Desa Tlogosari dengan perolehan nilai 3.020. Sedangkan Desa Wonorejo menjadi Juara Harapan 3 dengan penilaian 2.872.
"Saya ucapkan selamat kepada enam desa yang telah berhasil menjadi yang terbaik dari 390 desa dan kelurahan di Kabupaten Malang. Semoga ini menjadi motivasi bagi desa lainnya untuk terus berinovasi dalam mewujudkan Malang Makmur," ucap Bupati Malang HM. Sanusi sebelum akhirnya menyerahkan hadiah beserta penghargaan kepada enam desa yang menjadi juara dalam Lomba Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten Malang 2024, Kamis (28/3/2024).
Pejabat publik nomor satu di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang ini menuturkan, enam desa yang menjadi juara dalam Lomba Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten Malang tersebut, mendapatkan total hadiah senilai Rp 500 juta. "Nantinya hadiah akan disalurkan dalam bentuk program dan kegiatan melalui Alokasi Dana Desa (ADD)," tuturnya.
Sanusi berharap, apresiasi yang telah diberikan Pemkab Malang tersebut bisa memberikan manfaat bagi Pemerintah Desa (Pemdes). Sehingga bisa terus berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Mudah-mudahan apa yang telah kita upayakan ini mampu memberikan dampak positif pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang," pungkasnya.
Baca Juga : Pemkab Malang Terapkan Biosecurity Guna Antisipasi PMK hingga LSD
Sekedar informasi, total hadiah Rp 500 juta yang diserahkan kepada enam desa yang menjadi juara dalam Lomba Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten Malang tersebut, rinciannya juara 1 mendapatkan Rp 175 juta beserta laptop, piala dan piagam; Juara dua mendapatkan Rp 100 juta beserta laptop, piala dan piagam; sedangkan juara tiga mendapatkan Rp 75 juta beserta laptop, piala dan piagam.
Sementara itu, untuk juara harapan 1 mendapatkan Rp 60 juta beserta piala dan piagam. Sedangkan juara harapan 2 memperoleh Rp 50 juta beserta piala dan piagam. Kemudian, untuk juara harapan 3 mendapatkan Rp 40 juta beserta piala dan piagam.
"Bapak Bupati Malang memberikan reward yang lumayan besar, yakni dengan total hadiah mencapai Rp 500 juta. Hadiah tersebut berupa dana program yang dialokasikan pada PAK APBD Tahun 2024 yang akan disalurkan melalui Alokasi Dana Desa," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Malang Eko Margianto.
Sebagaimana diberitakan, pihak penyelenggara yakni DPMD Kabupaten Malang bekerjasama dengan Jatim Times Network sebelumnya telah melaksanakan seleksi dan penilaian administrasi Lomba Desa/Kelurahan 2024 pada Rabu (20/3/2024). Hasilnya, terpilih enam desa yang masuk sebagai nominator juara.
Keenam desa tersebut, kemudian menjalani tahap penilaian presentasi atau pemaparan pada Senin (25/3/2024). Hingga akhirnya pada Kamis (28/3/2024) telah dilangsungkan agenda Awarding Ceremony Lomba Desa / Kelurahan dan Pelaksana Terbaik 10 Program Pokok PKK Kabupaten Malang Tahun 2024, yang berlangsung di Pendapa Agung Kabupaten Malang.
