JATIMTIMES - Belakangan ini rumor tak mengenakkan soal bank BUMN ramai menjadi sorotan. Usai beberapa waktu lalu, seorang ibu marah-marah ke Bank BTN lantaran dananya tak kunjung kembali, kali ini kembali viral pasangan suami istri ngamuk ke Bank Mandiri, dengan kasus yang serupa.
Seperti diunggah pengguna TikTok @albialfarisiofficial yang bernama Arbi Alfarisi merekam istrinya, Dini Indriani saat protes ke bank Mandiri cabang Surapati, Bandung, Jawa Barat.
Baca Juga : 3 Panti Pijat Dirazia Satpol PP Kota Malang, Diduga Buka Saat Ramadan
Dalam narasi video itu, Dini dan Arbi merupakan nasabah dari asuransi AXA Mandiri. Diduga uang yang ditabungkan oleh Dini dan Arbi di asuransi AXA Mandiri tidak kembali. Hal itu dirasa oleh Dini dan Arbi tak sesuai dengan perjanjian awal yang diterima oleh nasabah. Dini pun mengunggah kronologi dan protes pada unggahan story Instagram miliknya @indriandhiny, terhadap AXA Mandiri.
Melalui unggahan story Instagram milik Dini, dijelaskan bahwa protes itu dilayangkan kepada Bank Mandiri lantaran Dini dan Arbi tidak mendapat uang kembali setelah 5 tahun membayar asuransi, tanpa ada klaim seperti yang dijanjikan sebelumnya.
Menurut pernyataan Arbi, kejadian bermula 2017 pada saat dirinya ingin melakukan transaksi menabung di Bank BEC Bandung. Kemudian diberi informasi oleh agen asuransi terkait asuransi jiwa jangka 5 tahun oleh pihak AXA Mandiri.
Saat itu, menurut Arbi dan Dini, mereka dijanjikan akan mendapat uang kembali sepenuhnya setelah jangka 5 tahun. Tetapi setelah 5 tahun keduanya membayar asuransi, dana tersebut tidak kunjung cair.
Karena merasa tak sesuai dengan yang dijanjikan sehingga Arbi dan Dini melakukan komplain. Usai melakukan komplain ke AXA Mandiri dan merasa tidak ada proses lebih lanjut, Arbi dan Dini akhirnya melakukan komplain ke berbagai pihak yaitu OJK, BPSK, dan BPKN.
Akhirnya pasangan tersebut juga datang ke Kantor Bank Mandiri Surapati Bandung. Dan tampak dari video yang viral di TikTok, saat Dini melayangkan protes kepada salah satu customer service Bank Mandiri, kemudian direkam oleh Arbi, sang suami.
Dalam video TikTok viral itu, customer service Bank Mandiri sempat melarang Arbi untuk merekam kejadian. Bahkan karyawan Bank Mandiri itu juga mengatakan jika OJK sudah menolak kasus itu, maka hal tersebut bukan lagi menjadi tanggung jawab Bank Mandiri.
Lantas Arbi pun menjawab perihal kemana uang miliknya yang tidak kembali itu. Sayang, customer service tersebut hanya menjawab "tidak tahu-menahu" soal dana yang tak kunjung kembali itu. Sehingga semakin menyulut emosi Arbi dan Dini.
Dalam video unggahan Arbi lainnya, tampak juga mereka diajak ke ruangan VIP untuk membahas persoalan itu. Salah satu karyawan Bank Mandiri dalam ruangan itu mengatakan bahwa pihaknya akan mengusut kasus Arbi dan Dini.
Baca Juga : Kedai Kopi Kongca yang Hits di Malang Kebakaran Pagi Tadi
"Paling saya cek dulu kasus ibu itu sampai dimana," kata karyawan tersebut.
"Saya ngga mau tahu, saya hari ini mau sekarang juga uang saya dikembalikan," imbuh Dini.
Bukannya memberikan solusi, namun karyawan tersebut malah minta izin makan siang dan tak kembali ke kantor hingga pukul 16.00 WIB.
"Ini orang AXA-nya, izin makan siang, janji balik lagi, eh taunya kabur," tulis keterangan dalam video.
"Ko pada lempar tanggung jawab ya, Axa, Mandiri, dari pagi sampai tutup jam 4 gak ada penyelesaian. Didiemin terus. Keren banget ya pelayanan bank BUMN satu ini," tegas tulisan Arbi.
Diketahui, dana yang dibayarkan oleh Arbi dan Dini pada asuransi AXA Mandiri akan digunakan sebagai dana pendidikan anak. Yakni sebanyak 3 polis asuransi yang dimiliki oleh Arbi dan Dini di AXA Mandiri. Tiga polis asuransi tersebut termasuk dua asuransi pendidikan atas nama Arbi dan Dini, dan satu asuransi perlindungan jiwa atas nama Dini.
Sebagai informasi, AXA Mandiri merupakan perusahaan asuransi jiwa patungan antara PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (51% saham) dan National Mutual International Pty. Limited (AXA) (49% saham) yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). AXA Mandiri melakukan pemasaran produk asuransi melalui Bank Mandiri sejak Desember 2003.
