Libur Nataru Bikin Kayutangan Heritage Membludak, UMKM Panen Rezeki
Reporter
Riski Wijaya
Editor
A Yahya
28 - Dec - 2025, 05:13
JATIMTIMES - Libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru) menjadi berkah tersendiri bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kampung Kayutangan Heritage, Kota Malang. Lonjakan wisatawan yang memadati kawasan wisata heritage tersebut membuat omzet sejumlah pelaku usaha melonjak signifikan.
Salah satu yang merasakan manisnya dampak libur Nataru adalah Es Serut Podjok. Pemiliknya, Marisa, mengaku penjualan selama libur panjang ini bisa naik hingga dua kali lipat dibanding hari biasa. Bahkan, dalam sehari, ribuan cup es serut ludes diburu wisatawan.
Baca Juga : Pembatasan Operasional Tronton hingga Truk Molen Jelang Tahun Baru Berlaku di Malang Mulai Besok
“Kalau hari libur memang jauh lebih ramai. Peningkatannya bisa dua kali lipat dari hari biasa. Apalagi libur panjang seperti ini, dalam sehari bisa habis sekitar 2.000 cup,” ujar Marisa saat ditemui, Sabtu (27/12/2025).
Meski demikian, Marisa menyebut penjualan tetap dipengaruhi faktor cuaca. Es Serut Podjok sendiri beroperasi mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB, menyesuaikan arus kunjungan wisatawan.
Lonjakan serupa juga dirasakan Hamur Mbah Ndut 1923, salah satu kafe legendaris di kawasan Kayutangan Heritage. Pengelola kafe menyebut peningkatan jumlah wisatawan mulai terasa sejak pertengahan Desember 2025, bertepatan dengan momen pembagian rapor sekolah.
“Sejak anak-anak terima rapor, wisatawan yang masuk kampung mulai meningkat. Dari data ticketing, jumlahnya bisa mencapai sekitar 2.000 orang per hari,” ungkap Mbah Ndut.
Ia menjelaskan, sejak awal berdiri, Hamur Mbah Ndut 1923 memang telah menjadi magnet pengunjung sekaligus motor penggerak UMKM di Kayutangan Heritage. Namun, intensitas kunjungan selama libur Nataru disebut jauh melampaui hari-hari normal.
“Kami buka dari jam 8 pagi sampai maksimal jam 10 malam. Setelah itu harus tutup, karena ada aturan untuk memberi waktu istirahat bagi warga sekitar,” pungkasnya.
Baca Juga : Real Madrid Sampaikan Duka atas Hilangnya Pelatih Valencia di Labuan Bajo
Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi berkeyakinan bahwa gelombang wisatawan masih akan terus melonjak, terutama di kawasan Kayutangan Heritage.
"Yang paling banyak di Koridor kayutangan dan kampung heritage kayutangan," jelas Baihaqi.
Dari catatannya, pada Desembeer 2024 lalu, kunjungan wisatawan di kawasan Kayutangan mencapai hampir 100 ribu kunjungan. 58.123 wisatawan ke koridor Kayutangan dan sebanuak 38.101 masuk ke Kampoeng Kajoetangan Heritage.
"Khusus Kampoeng Heritage Kajoetangan pantauan 12 hari liburan nataru 2024 banding 2025, naik kurang lebih 100 persen. 14 ribuan kunjungan pada 2024 dan tahun ini 28 ribuan," tutur Baihaqi.
