MALANGTIMES - Angkutan gratis untuk pelajar siap direalisasikan tahun 2020 mendatang.
Baca Juga : Bakal Ditutup Setiap Hari, Ini Jalur Yang Terapkan Physical Distancing di Kabupaten Malang
Agar angkutan itu menjangkau rumah para pelajar itu Dinas Pendidikan Kota Batu mulai mendata jumlah siswa dan alamatanya.
“Untuk saat ini program angkutan gratis untuk pelajar sudah pada tahapan kajian. Dan kota juga sedang mempersiapka rute mana saja,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu, Eny Rachyuningsih.
Karena itu pendataan jumlah siswa dan alamatnya dilakukan oleh Dinas Pendidikan.
Supaya nantinya seluruh pelajar ini bisa mendapatkan angkutan gratis ini dengan terjangkau.
“Detailnya kami belum tahu. Mulai dari rute dan mana saja lokasi ngetem bagi angkot. Namun yang pasti antar kecamatan akan ada titik ngetem bagi pelajar," imbuhnya.
Ia menjelaskan dengan adanya program tersebut, selaras dengan sistem jalur zonasi yang susah diterapkan sejak tahun ini.
Baca Juga : Tanggapan Resmi Gojek dan Grab soal Fitur Ojek Online yang Hilang dari Aplikasi
Dengan demikian siswa akan lebih mudah untuk rute transportasi dari rumah siswa ke sekolah.
“Ini juga selaras dengan jalur zonasi yang sudah kami terapkan tahun ini. Jadi lebih mempermudah berlangsungnya angkutan gratis pelajar,” jelas Eny.
Nanti angkutan umum yan akan ditumpagi pelajar secara cuma-cuma itu lanjut Eny, akan diberi stiker. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh pelajar tingkat SD sampau SMA saat berangkat dan pulang sekolah.
“Untuk ketentuan sekolah negeri dan swasta ini tidak kami batasi, jadi semuanya. Dan bisa dimanfaatkan hanya di jam tertentu," tutupnya.
Sedang, program angkutan gratis itu sudah masuk dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah tahun 2020. Dengan anggaran yang digelontorkan sejumlah Rp 2 miliar.